1. Asyiela Putri (Pengisi suara
Upin & Ipin)
Asyiela
Putri adalah pelajar kelas 4 SD di Malaysia. Usianya baru menginjak 10 tahun.
Asyiela Putri baru jadi pengisi suara Upin & Ipin pada Januari 2010 yang
lalu. Sebelumnya, suara Upin dan Ipin diisi oleh Nurfathiah yang juga berumur
10 tahun. Tapi, sebab kesibukan Nurfathiah dan saat ini menjelang
ujian,Nurfathiah ke luar dari Les Copaque.Pada waktu yang bersamaan, lewat
sebuah audisi, Asyiela Putri terpilih menggantikan Nurfathiah. Anehnya, kedua
suara anak ini hampir sama. Hampir sangat sulit membedakan mana suara
Nurfathiah dan mana suara Asyiela Putri.Asyiela Putri sendiri tidak cuma jago
mengisi suara, ternyata pula pintar bermain piano dan menggambar. Asyiela Putri
tak keberatan apabila ia mengisi dua karakter sekaligus,yaitu Upin dan Ipin.
2. Ida Syaheera (Kak Ros)
Menjadi pengisi suara Kak Ros yang terkenal galak dan senantiasa melarang Upin dan Ipin membuat beban tersendiri bagi Ida Syaheera. Di kehidupan sehari-hari, Ida Syaheera adalah karakter yang sangat ceria dan senang sekali tertawa.Jadi, disaat harus berperan mengisi suara Kak Ros, Ida mengaku mesti memahami karakter lebih dalam lagi.terlebih mengetahui apabila di Indonesia, karakter Kak Ros pula ditakuti oleh anak-anak Indonesia.Menyikapi faktor ini, Ida mengaku bila ada yang takut, menandakan jika karakter yang diperankan sukses.Tidak Cuma mengisi karakter Kak Ros, Ida juga menjadi salah satu penulis cerita di film ini.Untuk bidang satu ini, Ida mengaku konsisten mempelajari supaya mampu menghasilkan cerita yang lebih baik.
3. Ainon Ariff (Opah)
Karakter suara Opah memang mesti berat dan lebih dewasa. Buat itu, Ainon Ariff dipilih untuk jadi Opah dalam serial ini. Ainon Ariff tidak hanya dikenal sebagai Opah, ternyata juga dia adalah istri pemilik Les Copaque.Ainon bahkan merupakan salah satu suksesor Les Copaque, sebab dari dialah konsep cerita Upin dan Ipin ini terlahir dan terkenal sampai saat ini. Walaupun sekarang ini Ainon tak lagi menjadi penulis cerita serial Upin dan Ipin, tapi beliau konsisten memiliki kewenangan untuk mengontrol konsep kisah yang akan diangkat.
Sebelum digarap jadi suatu animasi, umumnya dia dan beberapa penulis cerita Upin dan Ipin melakukan rapat untuk memeriksa naskahnya.
4. Syahmi (Ehsan)
5. Tan Ying Sowk (Mei Mei)
Sebagai anak warga keturunan China, Mei-Mei benar-benar mempunyai intonasi suara yang berbeda. Oleh Sebab Itu, LesCopaque mempercayakan suara Mei-Mei ini kepada Tan Ying Sowk yang merupakan keturunan china. Tan Ying Sowk adalah salah satu karyawan di Les Copaque dengan jabatan production supervisor.
0 komentar:
Posting Komentar